Manusia merupakan makhluk Alloh swt yang paling mulia dan peling sempurna dibandingkan dengan makhluk Alloh yang lainnya. Kita pasti mempunyai perjalanan hidup masing - masing. Ada perjalanan yang sangat sayang untuk ditinggalkan, tapi ada juga perjalanan hidup yang sangat hiharapkan untuk dirampungkan. Itu semua sudah menjadi kehendak-Nya. Semoga kita senantiasa dalam lindungan-Nya.
Senin, 24 September 2012
BERHAYAL TINGKAT TINGGI
Kata itu mungkin yang pas untuk kondisiku saat ini, entah kenapa dan bagaimana ceritanya, sampai aku merasakan seperti ini. Awal dari kemangkelanku karena aku merasa tidak dijak rembugan dalam urusan keuangan dalam rumahku, dan berefek pada semua perlakuanku terhadapnya, sungguh memang tidak adil aku perlakukan dia ( kamu ). Sebenarnya kamu tidak tahu menahu masalahku, akan tetapi aku ini masih manusia dan masih punya hati yang tidak bisa dipisah-pisah jadinya ya ikut kebawa deh, maafkan saya atas semua ini.
Dan dalam berjalannya waktu itu, selama 3 hari itu aku cueki kamu, sama aku mencueki yang lainnya, namun dalam kecuekanku itu ternyata aku malah semakin kangen dan semakin membumbung tinggi hayalanku bersamamu, sungguh tak pantas seharusnya aku hayalkan ini, sungguh sangat egois sekali jika aku mengharapkan semua harus sesuai dengan hayalanku, dan sampai terbang anganku dengan kata-kata seandainya, seandainya dan seandainya..... Namun hayalanku hanyalah sebuah hayalan yang jauh panggang dari pada api, dan sangat tidak mungkin akan terjadi jika tanpa seijin dan hanya karena Allah swt yang mengaturnya.
Hayalanku akan sangat menyakiti dan mungkin akan membuat hatimu terluka juga karena keegoisanku ( hayalan tingkat tinggiku ). Dalam hayalanku, dirimu bersanding dengan kami walau dengan istilah sirih dalam atau di belakang sebutanmu, itu aku hayalkan kalau dirimu sudah menjadi janda....duh...sungguh egois sekali ya, mengharapkan kamu jadi janda dan kamu malah kujadikan istri sirihku, waduh..jahat sekali diriku, tak terpikir gimana nasib anak-anakmu yang masih membutuhkan kasih sayang kamu, dan tidak terpikirkan juga kalau apa mau yang aku jadikan madunya, dan masih banyak lagi yang sbeenarnya tidak pas jika hal itu terjadi atau hayalanku menjadi nyata, akan tetapi jika Allah berkehendak, mana mungkin kita bisa menolak ?
Mengharapkan kamu jadi janda dan kamu aku jadikan istri sirihku atau istri kedua ku ? walah...walah......begitu egois dan serakahnya aku, mementingkan diri sendiri tanpa berpikir tentang perasaan orang lain, atau nasib orang lain.
Rasa ini muncul ketika semalam aku sms kamu tapi gak ada respon darimu, aku pikir kamu sedang bermain atau bercumbu madu dengan yang di rumahmu, aku panas, aku cemburu, dan aku jadi tidak rela kalau kamu bercinta dengan dia, dan itu sebenarnya wajar dan itu memang haknya dia, karena dia adalah halal bagimu.
Maafkan atas semua perasaan dan hayalan tingkat tinggi ku ini.
Apalagi sekarang chat dengan dirimu, ketika aku melihat paha mulus dengan celana hitammu, sungguh membuat jantungku berdegap kencang, dan badan serasa lemas, palaku mumet banget.....gak tahu ini bisa mengobati hayalanku atau malah menambah tinggi hayalanku dan menjadi semakin gak karuan karenanya.
Langganan:
Postingan (Atom)