Sabtu, 13 Juni 2009

MAMAK

Hari ini aku sangat lemah dan rapuh sekali hati saya, entah mengapa setiap kali aku baca bukunya Khalil Gibran yang menuliskan tentang ibu ini membuat aku menjadi rapuh dan lemah seperti ini. Terbayang akan sosok mamakku yang sangat luar biasa bagiku. Dia adalah mamak yang sangat berjasa dan sangat aku sayangi. Dia tak kenal lelah, sebel, dan menyerah dalam menggembleng aku sehingga aku kenal kasih sayang, kebersamaan, dan kekeluargaan. Dan yang sangat penting bagi kehidupanku, adalah budi pekertiku dan akhlak muliaku. Dia selalu menunjukanku jalan yang lurus, benar dan diridoi oleh Alloh swt. Dengan sabar dan welas asih dia memberi pelajarannya padaku.
Dia kini dah meninggalkan diriku untuk selamanya, dia telah berpulang kerahmatulloh menghadap sang kholik. Dan inilah yang menyebabkan diriku selalu merasa bersalah padanya. Karena aku yang telah dibesarkan, dibimbing, dijadikan aku seperti ini, e ternyata aku tidak ada usaha untuk membuat dia sembuh dari sakitnya. Sampai dia akhirnya meninggalkan aku selamanya. Belum sempat dia menikmati hasilnya atas tanaman yang telah dia tanamkan padaku, belum sempat aku balas jasa-jasanya, belum sempat aku mengucapkan terima kasih, belum sempat aku bersimpuh di kedua kakiinya tuk meminta maaf atas salah dan lalainya aku waktu itu. Engkau telah pergi meninggalkanku.
Alhamdulillah, Subhanalloh, aku mempunyai orang-orang yang sangat menyayangi aku, sungguh Alloh telah memberiku rahmat dan inayahNya kepadaku yang sangat luar biasa. Engkau selalu kirimkan kepadaku orang yang hebat disampingku, sehingga aku bisa selalu kuat, tabah dan istiqomah di jalanmu ya Alloh. Sungguh aku tak tahu apa yang akan terjadi pada diriku jika tidak ada orang yang aku sayangi ini. Sedangkan istriku saja tidak bakalan memberiku semangat seperti apa yang orang yang sedang baca blog ini berikan padaku. Bukan aku itu mengkufuri nikmat yang allo telah berikan kepadaku. Emang inilah kenyataannya apa yang ada dalam kehidupanku.
Maka dengan mengucapkan BISMILLAHIRAHMANNIRRAKHIM aku harus semangat dalam menghadapi hidup ini. Masih banyak hal yang harus aku lakukan tuk membuat orang yang berjasa padaku itu senang, bangga dan bahagia ketika dia melihatku semangat lagi.
Terimakasih sayang, engkau telah membukakan pintu hatiku. Aku jadi semakin tambah sayang banget sama kau. Met malam dan met tidur moga mimpi indah bersama orang yang kamu sayangi. Amin. Kecup keningmu. Mmmmmuaach.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar